Cara Menyikapi Ketidakpercayaan Pada Sebuah Kejujuran Sebagai Motivasi Untuk Lebih Meningkatkan Prestasi Diri

Sahabat Edukasi yang berbahagia...

Adakalanya dalam sebuah perjalanan hidup ini, kejujuran adakalanya masih menuai ketidakpercayaan dari seseorang. Hal ini pun pernah saya alami sendiri pada ketika mengikuti lomba blog guru, di mana salah satu dari juri tidak mempercayai bahwasannya blog saya yang kebetulan ketika berlangsungnya lomba mendapat pengunjung yang jumlahnya ribuan dalam satu hari.

Bahkan saya dibilang telah menciptakan statistik dengan bot yang saya sendiripun tidak paham maksudnya. Sampai-sampai saya harus menerangkan bahwa statistik yang saya tampilkan pada widget blog yaitu benar-benar dari bawaan blogger dengan cara login pada akun blogger saya, akan tetapi ternyata tetap juga tidak percaya.

Saat itupun saya juga bingung, mau bagaimana lagi saya harus menerangkan bahwasannya jumlah pengunjung yang tampil pada statistik blog saya itu benar-benar tanpa manipulasi. Tapi inilah jalan hidup, jalan di mana saya harus bisa menahan diri dan memahami arti dari kesabaran pada sebuah kebenaran.

Selang beberapa hari sesudah kejadian itu, saya seakan tersentak di mana yang dulunya blog saya tanpa satupun iklan alasannya yaitu hal tersebut saya ingin tau ingin mencoba hingga di mana kualitas blog saya sebenarnya, sehingga saya mencoba mendaftarkan diri pada beberapa jadwal iklan dan alhamdulillah semuanya saya mendapat persetujuan tak terkecuali pada jadwal periklanan dari Google yakni Google Adsense yang setia menghiasi blog saya ketika ini.

Oleh alasannya yaitu itu, bagi teman-teman yang ketika ini sedang mendapat mosi tidak percaya dari pihak manapun atas kejujuran yang sudah Anda lakukan, bersabarlah, terus kembang dan tingkatkan kualitas pada bidang yang telah bisa mendidik Anda untuk menikmati indahnya kejujuran yang nilainya tidak ditentukan oleh insan akan tetapi oleh Allah SWT.

Dan benarlah kata bijak yang seringkali kita dengar bahwasannya “Politik terbaik yaitu kejujuran” yang selalu menyelematkan. Dan percayalah pada suatu ketika nanti Anda akan menuai buah anggun dari pahitnya ketidakpercayaan ketika ini kelak. Buah itu akan anggun terasa bahkan pahitnya ketidakpercayaan pun akan bisa mengukir senyum di kemudian hari.

Pada akhirnya, jadikanlah ketidakpercayaan seseorang pada kejujuran Anda ketika ini justru jadikanlah sebuah cambuk motivasi lebih yang positif untuk lebih meningkatkan prestasi diri. Dan tetap yakinlah akan selalu ada nasihat di balik kesabaran dalam kebenaran dan kejujuran niscaya akan berbuah kemujuran. Insya Allaah.... Semoga bermanfaat dan terimakasih... Salam Edukasi...!

Related : Cara Menyikapi Ketidakpercayaan Pada Sebuah Kejujuran Sebagai Motivasi Untuk Lebih Meningkatkan Prestasi Diri

0 Komentar untuk "Cara Menyikapi Ketidakpercayaan Pada Sebuah Kejujuran Sebagai Motivasi Untuk Lebih Meningkatkan Prestasi Diri"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)