Melanjutkan Contoh Soal Essay Prakarya Kelas XI Semester 1 K13 Beserta Jawaban bab ke-5 (soal nomor 61-75), soal essay Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) bab ke-6 dimulai dari soal nomor 76 menyerupai berikut ini:
76. Apakah arti pentingnya kualitas air dalam kebijaksanaan daya pembenihan ikan konsumsi?
Jawaban:
Kualitas air yang baik merupakan syarat mutlak keberhasilan perjuangan pembenihan. Hal tersebut sanggup diukur dari faktor fisika, kimia, dan biologi lingkunganair yang dapatmenunjang kehidupan ikan, yakni menyerupai berikut:
a. Faktor fisik (temperature, kecerahan, warna, dan bau)
b. Faktor kimia (pH, oksigen terlarut, karbon dioksida bebas, dan kadar nitrat)
c. Faktor biologi (pakan alami, hama, dan penyakit)
77. Berapakah ukuran temperatur yang baik untuk pembenihan ikan konsumsi?
Jawaban: temperatur yang baik untuk pembenihan ikan yakni 25 - 310C, kandungan oksigen terlarut >5 ppm.
78. Terangkan yang dimaksud pembenihan ikan lele!
Jawaban:
Proses produksi pembenihan ikan lele supaya menghasilkan benih hingga berukuran tertentu yaitu dengan cara mengawinkan induk jantan dan betina pada kolam-kolam khusus pemijahan.
79. Sebutkan dua tipe kolam kebijaksanaan daya pembenihan ikan konsumsi!
Jawaban: ada dua macam/tipe kolam yaitu kolam dan kubangan (kolam galian).
80. Bagaimanakah cara melaksanakan pengapuran?
Jawaban:
Dilakukan dengan kapur Dolomit atau Zeolit takaran 60 gr/m2 untuk mengembalikan keasaman tanah dan mematikan bibit penyakit yang tidak mati oleh pengeringan.
81. Tulislah rumus break event point kebijaksanaan daya pembenihan ikan konsumsi!
Jawaban:
Rumus perhitungan break event point, yaitu sebagai berikut
BEP Poduksi = total biaya
Total penjualan
BEP Harga = total biaya
Harga produksi
82. Sebutkan sumber daya perikanan Indonesia menurut fungsinya!
Jawaban:
Berdasarkan fungsinya, sumber daya perikanan Indonesia terdiri dari ikan konsumsi, dan nonkonsumsi.
83. Apa saja nama lain atau sebutan lele di aneka macam kawasan nusantara yang berbeda-beda?
Jawaban: Di Indonesia, lele memiliki beberapa nama daerah, antara lain ikan kalang (padang), janjkematian (Gayo, Aceh), pintet (Kalimantan selatan), keling (makassar), cepi (bugis), lele atau lindi (jawa tengah)
84. Mengapa kolam pembenihan dan kebijaksanaan daya harus selalu bersih?
Jawaban: kolam yang akan dipakai higienis semoga anakan ikan yang gres menetas tidak tercemar penyakit.
85. Apakah tujuan pemeliharaan induk dalam kebijaksanaan daya ikan konsumsi?
Jawaban: Pemeliharaan induk bertujuan untuk menumbuhkan dan mematangkan gonad (sel telur dan sperma).
86. Sebutkan empat syarat induk lele yang baik!
Jawaban:
Syarat induk lele yang baik, yaitu sebagai berikut:
a. kulit induk lele betina lebih berangasan dibandingkan dengan kulit induk lele jantan.
b. induk lele diambil dari lele yang dipelihara dalam kolam semenjak kecil supaya terbiasa hidup di kolam.
c. berat badannya berkisar antara 100-200 g, bergantung pada kesuburan tubuh dengan ukuran panjang 20-25 cm.
d. bentuk tubuh simetris, tidak bengkok, tidak cacat, tidak luka, dan lincah.
87. Terangkan yang dimaksud ihwal pembenihan alami!
Jawaban:
Pembenihan alami dilakukan dengan cara menyiapkan induk betina sebanyak 2 kali jumlah sarang yang tersedia dan induk jantan sebanyak jumlah sarang atau satu pasang per sarang.
88. Bagaimanakah teknik penetasan telur yang baik?
Jawaban:
Penetasan telur bertujuan untuk mendapat larva, oleh alasannya yakni itu, telur hasil pemijahan diambil dari kolam pemijahan, kemudian diinkubasi dalam media penetasan/wadah khusus (wadah penetasan). Wadah ini berbentuk bak, tanki, akuarium, kolam atau baskom berukuran besar.
89. Jelaskan arti penting pemeliharaan larva dalam pembenihan ikan konsumsi!
Jawaban:
Pemeliharaan larva merupakan aktivitas yang paling memilih keberhasilan perjuangan pembenihan alasannya yakni sifat larva merupakan stadia paling kritis dalam siklus hidup biota budidaya, termasuk tahapan yang cukup sulit.
90. Apa sajakah metode yang dilaksanakan dalam kebijaksanaan daya/pembenihan ikan!
Jawaban:
Metode produksi/pembenihan yang digunakan, yaitu sebagai berikut:
a. metode produksi secara ekstensif
b. metode produksi secara semi-intensif
c. metode produksi secara intensif
Lanjut ke soal nomor 91-105 => Contoh Soal Essay Prakarya Kelas XI Semester 1 K13 Beserta Jawaban Part-7
76. Apakah arti pentingnya kualitas air dalam kebijaksanaan daya pembenihan ikan konsumsi?
Jawaban:
Kualitas air yang baik merupakan syarat mutlak keberhasilan perjuangan pembenihan. Hal tersebut sanggup diukur dari faktor fisika, kimia, dan biologi lingkunganair yang dapatmenunjang kehidupan ikan, yakni menyerupai berikut:
a. Faktor fisik (temperature, kecerahan, warna, dan bau)
b. Faktor kimia (pH, oksigen terlarut, karbon dioksida bebas, dan kadar nitrat)
c. Faktor biologi (pakan alami, hama, dan penyakit)
77. Berapakah ukuran temperatur yang baik untuk pembenihan ikan konsumsi?
Jawaban: temperatur yang baik untuk pembenihan ikan yakni 25 - 310C, kandungan oksigen terlarut >5 ppm.
78. Terangkan yang dimaksud pembenihan ikan lele!
Jawaban:
Proses produksi pembenihan ikan lele supaya menghasilkan benih hingga berukuran tertentu yaitu dengan cara mengawinkan induk jantan dan betina pada kolam-kolam khusus pemijahan.
79. Sebutkan dua tipe kolam kebijaksanaan daya pembenihan ikan konsumsi!
Jawaban: ada dua macam/tipe kolam yaitu kolam dan kubangan (kolam galian).
80. Bagaimanakah cara melaksanakan pengapuran?
Jawaban:
Dilakukan dengan kapur Dolomit atau Zeolit takaran 60 gr/m2 untuk mengembalikan keasaman tanah dan mematikan bibit penyakit yang tidak mati oleh pengeringan.
81. Tulislah rumus break event point kebijaksanaan daya pembenihan ikan konsumsi!
Jawaban:
Rumus perhitungan break event point, yaitu sebagai berikut
BEP Poduksi = total biaya
Total penjualan
BEP Harga = total biaya
Harga produksi
82. Sebutkan sumber daya perikanan Indonesia menurut fungsinya!
Jawaban:
Berdasarkan fungsinya, sumber daya perikanan Indonesia terdiri dari ikan konsumsi, dan nonkonsumsi.
83. Apa saja nama lain atau sebutan lele di aneka macam kawasan nusantara yang berbeda-beda?
Jawaban: Di Indonesia, lele memiliki beberapa nama daerah, antara lain ikan kalang (padang), janjkematian (Gayo, Aceh), pintet (Kalimantan selatan), keling (makassar), cepi (bugis), lele atau lindi (jawa tengah)
84. Mengapa kolam pembenihan dan kebijaksanaan daya harus selalu bersih?
Jawaban: kolam yang akan dipakai higienis semoga anakan ikan yang gres menetas tidak tercemar penyakit.
85. Apakah tujuan pemeliharaan induk dalam kebijaksanaan daya ikan konsumsi?
Jawaban: Pemeliharaan induk bertujuan untuk menumbuhkan dan mematangkan gonad (sel telur dan sperma).
86. Sebutkan empat syarat induk lele yang baik!
Jawaban:
Syarat induk lele yang baik, yaitu sebagai berikut:
a. kulit induk lele betina lebih berangasan dibandingkan dengan kulit induk lele jantan.
b. induk lele diambil dari lele yang dipelihara dalam kolam semenjak kecil supaya terbiasa hidup di kolam.
c. berat badannya berkisar antara 100-200 g, bergantung pada kesuburan tubuh dengan ukuran panjang 20-25 cm.
d. bentuk tubuh simetris, tidak bengkok, tidak cacat, tidak luka, dan lincah.
87. Terangkan yang dimaksud ihwal pembenihan alami!
Jawaban:
Pembenihan alami dilakukan dengan cara menyiapkan induk betina sebanyak 2 kali jumlah sarang yang tersedia dan induk jantan sebanyak jumlah sarang atau satu pasang per sarang.
88. Bagaimanakah teknik penetasan telur yang baik?
Jawaban:
Penetasan telur bertujuan untuk mendapat larva, oleh alasannya yakni itu, telur hasil pemijahan diambil dari kolam pemijahan, kemudian diinkubasi dalam media penetasan/wadah khusus (wadah penetasan). Wadah ini berbentuk bak, tanki, akuarium, kolam atau baskom berukuran besar.
89. Jelaskan arti penting pemeliharaan larva dalam pembenihan ikan konsumsi!
Jawaban:
Pemeliharaan larva merupakan aktivitas yang paling memilih keberhasilan perjuangan pembenihan alasannya yakni sifat larva merupakan stadia paling kritis dalam siklus hidup biota budidaya, termasuk tahapan yang cukup sulit.
90. Apa sajakah metode yang dilaksanakan dalam kebijaksanaan daya/pembenihan ikan!
Jawaban:
Metode produksi/pembenihan yang digunakan, yaitu sebagai berikut:
a. metode produksi secara ekstensif
b. metode produksi secara semi-intensif
c. metode produksi secara intensif
Lanjut ke soal nomor 91-105 => Contoh Soal Essay Prakarya Kelas XI Semester 1 K13 Beserta Jawaban Part-7
0 Komentar untuk "Contoh Soal Essay Prakarya Kelas Xi Semester 1 K13 Beserta Tanggapan Part-6"