Sebutkan Unsur-Unsur Musik Dalam Bernyanyi!

1. Bunyi
Bunyi dalam musik berasal dari bunyi insan yang disebut vokal dan bunyi dari alat-alat musik yang disebut instrumen.

2. Irama
Irama disebut juga ritme atau ritmis, yakni panjang dan pendeknya nada dalam musik. Irama menampilkan ketukan dalam musik. Irama biasanya disebabkan oleh perulangan bunyi, panjang pendek kata dalam lagu, atau lantaran pergeseran tekanan-tekanan kata. Irama ialah elemen mutlak dalam musik lantaran tanpa irama maka tidak ada musik.

3. Nada
Nada yakni tinggi rendahnya bunyi dalam musik. Nada disebut juga dengan tangga nada atau laras. Kedudukan nada sungguh penting dalam musik lantaran mengandung pemahaman berolah vokal.

5. Birama
Birama yakni pengelompokkan ketukan menjadi unit-unit hitungan dalam relevansinya dengan kerangka waktu. Di dalam seni musik, tekanan (tesis) jatuh pada setiap hitungan pertama setelah garis birama.

Untuk menggolongkan not-not yang bertekanan (tesis) dan tidak bertekanan (arsis), digunakan tanda birama dengan angka belahan menyerupai 2/4, 3/4, 4/4 dan seterusnya. Angka pembilang menampilkan jumlah ketukan setiap ruas birama (setiap unit).

Angka penyebut menampilkan nilai nada yang bernilai satu ketukan. 4/4 artinya satu ruas birama ada 4 ketuk. Setiap not seperempat menjadi satu ketuk. Setiap golongan tekanan diberi garis pembatas yang disebut garis b (bar line).

6. Harmoni
Harmoni yakni keserasian, keserasian bunyi di setiap instrumen dalam golongan musik yang tampil selaku bentuk yang utuh, nikmat didengar, dan menyanggupi syarat suatu karya musik. Harmoni ialah ruang musikal, yang menampilkan bobot atau nilai dan bentuk bunyi pada jaringan melodinya.

Kaitan harmoni dengan melodi yakni faktor musik secara vertikal. Sedangkan melodi yakni pemenuhan faktor musik secara horizontal.

7. Tekstur
Tekstur sanggup diartikan selaku nilai raba (dalam seni rupa). Tekstur pada musik berupa jalinan atau alunan melodi dalam suatu karya musik yang berisikan banyak sekali suara.

Contoh tekstur sanggup dilihat pada grup paduan bunyi yang berisikan beberapa bunyi (sopran, alto, tenor, dan bunyi bas) yang diiringi dengan alat musik (gitar, organ, piiano, atau orkestra).

Alunan masing-masing bunyi berwujud komposisi musik yang kompak dan manis. Pada lazimnya tekstur atau corak musik yakni hasil golongan dari irama, melodi, harmoni, dan dinamik.

8. Tempo
Tempo ialah perumpamaan untuk menggambarkan cepat lambatnya lagu yang dinyanyikan. Tanda tempo biasanya menggunakan bahasa Italia. Berikut ini beberapa perumpamaan tempo utama dalam musik nontradisional.
a. Allegro : cepat
b. Alegreto : agak cepat
c. Presto : cepat sekali
d. Moderato : sedang
e. Andante : agak lambat
f. Adagio : lambat
g. Largo : lambat sekali
h. Accelerendo : kian cepat
i. Titardanda : kian lambat
j. Termata : diperpanjang lebih lama

9. Dinamik
Dinamik ialah keras lemah suatu nada yang dinyanyikan. Dinamik lagu akan mempengaruhi situasi lagu tersebut. Tanda dan perumpamaan dinamik yakni untuk menyatakan besar kecilnya suara, atau keras lunaknya suara, dan perubahan keras lunak bunyi itu.
F  =  forte = keras
inf = mezzoforte = agak keras
FF = fortissima = keras sekali
mp = mezzopiano = agak lunak
< = crese=cresedo = kian keras
> = decres-decrecendo = kian lunak
dim-diminuerido = menghilang
subilo F-subita forte = tiba-tiba keras
subita F-subita piano = tiba-tiba lunak

10. Gaya
Gaya yakni cara menyodorkan melodi atau lagu tersambung dengan halus atau terputus-putus. Tanda-tanda dalam gaya, selaku berikut:
♩♩ legato = tersambung

Related : Sebutkan Unsur-Unsur Musik Dalam Bernyanyi!

0 Komentar untuk "Sebutkan Unsur-Unsur Musik Dalam Bernyanyi!"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)